bc

Forced Marriage

book_age18+
436
FOLLOW
1.3K
READ
billionaire
forbidden
possessive
escape while being pregnant
love after marriage
badboy
badgirl
CEO
evil
enimies to lovers
like
intro-logo
Blurb

Arline dan Andra tidak saling mencintai namun harus terikat dalam sebuah pernikahan. Andra yang dingin dan membencinya tidak pernah menyentuh Arline sedikitpun sejak malam pertama. Namun malam itu mengubah segalanya. Beberapa hari setelah Andra pulang dari bisnis tripnya ke luar negeri, pria itu berubah. Seolah Andra yang dulu adalah pria yang berbeda dengan yang sekarang. Andra yang sekarang selalu menginginkan Arline setiap saat. Bagaikan dua pria yang berbeda.

Arline bertekad untuk mencari tahu penyebab dari perubahan sikap Andra padanya, namun pada akhrinya suatu kebenaran terungkap dan Arline tidak tahu apakah dia harus sedih atau senang atas hal itu?

chap-preview
Free preview
Prolog
Arline bersandar pada pintu kamarnya karena pria itu menghimpit tubuhnya di sana. Ia dapat merasakan hembusan napas panas menerpa kulit mulusnya. Andra menatap matanya bagaikan elang yang memburu mangsanya. Satu lengan besar pria itu mencengkram dagu Arline dan menaikkannya ke atas hingga Andra tidak perlu menunduk terlalu jauh untuk mencicipi bibir mungil yang menggiurkan tersebut. Begitu bibirnya merasakan sedikit kemanisan Arline, Andra menginginkan lebih darinya. Ia mereguk ciuman dari wanita itu dengan rakus dan kasar hingga Arline merintih karena bibirnya sedikit terasa perih. “Andra..” Panggil Leta ditengah sibuknya bibir mereka berdua. Atau mungkin hanya bibir Andra yang sibuk karena sedari tadi Arline hanya diam dan menunggu pria itu berhenti menciumnya. “Sakit. Hentikan.” Andra memang berhenti setelah mendengar Arline memohon padanya namun pria itu kini justru menarik Arline dari sana dan mendorongnya ke atas tempat tidur mereka. “Buka bajumu.” “Apa?” “Buka bajumu. Sekarang.” “Untuk apa?” Alis Andra naik dan wajahnya dingin. “Untuk apa? Aku akan menyetubuhimu saat ini juga. Buka bajumu.” Mata Arline terbelalak saat mendengar perkataan suaminya. “Ada apa denganmu?” Dengan tidak sabar, Andra melepas dengan paksa baju yang masih tertanggal di tubuh wanita itu sehingga Arline refleks menutupi tubuhnya setelah Andra berhasil menanggalkan semua lapisan pakaian dari tubuhnya. Pria itu menaruh lututnya di samping tubuh Arline yang berbaring dengan pasrah. Ia menatap wanita itu dan menangkupkan tangannya untuk meremas dua buah p******a milik Arline dengan kuat hingga wanita itu tersentak dan mengerang kesakitan. Tangan Andra bergerak turun menemukan inti kewanitaan Arline. Menggerakkan jarinya di atas pusat gairah wanita itu dan mengusapnya berkali-kali hingga Arline mencengkram tangan besar Andra dan memintanya untuk berhenti. Namun pria itu tidak menghiraukannya, Andra justru semakin berani memasukkan jarinya ke dalam tubuh Arline. Ia mengerutkan kening saat merasakan tubuh wanita itu sangat sempit bahkan walau hanya jarinya yang berada di dalam sana. Lantas Andra melepaskan pakaian miliknya dengan cepat dan berbaring di atas Arline, menutupi tubuh wanita itu. Andra menarik ujung kaki wanita itu hingga terbuka lebar dan menyusupkan badannya di antara lutut Arline yang tertekuk. Arline sadar apa yang akan dilakukan suaminya, saat itu juga ia merapatkan kembali kakinya namun sia-sia karena tubuh besar Andra sudah berada di antara kakinya dan ia tidak dapat menyingkirkan Andra dari sana. Wajah Arline terasa sangat panas saat Andra membuka kakinya semakin lebar hanya untuk memandangi inti kewanitaannya di bawah sana. Pria itu menatap dengan kabut gairah yang terlihat di mata gelapnya. Sekali lagi jari telunjuknya masuk ke dalam untuk merasakan panasnya tubuh Arline dan betapa basahnya wanita itu sekarang. “Kau basah sayang. Mengapa pura-pura tidak ingin melakukannya denganku?” Tanyanya menyindri pertahanan Arline yang lemah. Andra menarik jarinya dan menyiapkan miliknya yang besar di depan tubuh Arline. “Apa kau tidak merindukanku setelah aku pulang dari New York?” Arline menatap suaminya masih tidak percaya. Dan saat itulah pria itu melesakkan miliknya ke dalam tubuh Arline hingga membuatnya terbelalak. Matanya membulat saking kaget karena merasakan tubuh pria itu di dalam tubuhnya. “Sa.. Kit.” Rintihnya. Pria itu memasukkan miliknya sekaligus dan tanpa memberikan jeda pada Arline. “s**t!” Andra mengumpat saat merasakan penghalang di antara penyatuan mereka. “Kau masih perawan?” Mata pria itu melebar dan menyelidik. Mencari kebenaran di wajah wanita yang tengah merintih kesakitan di bawahnya. “Apa maksudmu?” Suara Arline terdengar pelan saat bertanya. “Kau tidak pernah menyentuhku sebelumnya mengapa kau bisa berpikir aku sudah tidak perawan?” Andra mengerjap lalu ia menghentikan apa yang sedang dilakukan. Andra bangkit dari atas tubuh Arline dan lantas pergi meninggalkan wanita itu kebingungan dan telanjang di atas kasur yang berukuran luas tersebut. Perlahan air matanya turun dan membasahi pipi. Ia sudah tahu bahwa Andra memang tidak pernah mencintainya dan selama ini Arline menerima fakta tersebut. Namun perlakuan Andra kali ini sangat menyakiti hati Arline. Setelah pria itu memaksa untuk menidurinya, kini ia berhenti di tengah permainan dan meninggalkannya begitu saja. Arline tidak tahu apa yang salah pada dirinya. Apakah pria itu tidak menginginkan wanita perawan dan tidak berpengalaman seperti dirinya? Tapi bagaimana mungkin ia bisa mempunyai pengalaman bercinta jika suaminya saja tidak pernah menyentuh dirinya sejak malam pertama mereka menikah. Pernikahan ini bukan keinginannya, bukan pula keinginan Andra. Kedua keluarga Arline dan Angga menjalin hubungan baik dan sepakat untuk menjodohkan mereka berdua. Arline sudah mengenal Andra sejak ia menginjak bangku SMA. Ia di tahun pertama sedangkan andra sudah menginjak tahun terakhir karena umur mereka terpaut dua tahun. Sejak saat itu Arline menaruh hati pada Andra walaupun tidak memiliki kesempatan untuk mengutarakan perasaannya. Pria itu selalu dikelilingi oleh wanita sehingga membuat Arline tidak memiliki keberanian untuk sekadar menyatakan cintanya. Namun keluarga Andra harus pindah keluar negeri untuk beberapa tahun dan baru kembali ke Indonesia saat Andra diharuskan menjadi penerus dari perusahaan keluarga mereka. Arline kembali bertemu dengan Andra saat kedua belah pihak keluarga bertemu untuk menetapkan tanggal. Arline tidak keberatan dinikahkan oleh pria yang sudah ia sukai sejak beberapa tahun lalu itu namun Andra lain lagi, ia membenci Arline karena telah merusak hidupnya. Menghancurkan kesempatan Andra untuk menikahi wanita impiannya. Maka dari itu, Andra belum pernah menyentuhnya sama sekali sejak hari pernikahan mereka berlangsung hingga hari sepuluh menit yang lalu. Sejak kepulangan andra dari New York, Arline memang menemukan keanehan pada laki-laki itu. Beberapa kali Arline memergoki pria itu sedang memperhatikannya. Yang mana, itu tidak pernah terjadi sebelumnya. Andra selalu mengabaikannya selama ini, seolah-olah di rumah itu ia tinggal sendiri tanpa seorang istri. Mereka tidur di kamar terpisah tanpa mencampuri urusan masing-masing. 

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

My Secret Little Wife

read
93.2K
bc

Siap, Mas Bos!

read
11.4K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
203.5K
bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K
bc

Tentang Cinta Kita

read
188.6K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.3K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
14.2K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook